Image of Di Tepi Sungai Piedra Aku Duduk dan Menangis

Text

Di Tepi Sungai Piedra Aku Duduk dan Menangis

"Cinta adalah peranghap. Ketiha ia muncul, Nita hanya melihat cahayanya, buhan sisi gelapnya."
Begitulah yang semula dipercaya Pilar. Tapi apa yang terjadi ketika ia bertemu kembali dengan kekasihnya setelah sebelas tahun terpisah? Waktu menjadikan Pilar wanita yang tegar dan 4 mandiri, sedang cinta pertamanya menjelma menjadi pemimpin spiritual yang tampan dan karismatik. Pilar telah belajar mengendalikan perasaan-perasaannya dengan sangat baik, sementara kekasihnya memilih religi sebagai pelarian bags konflik-konflik batinnya.
Kini mereka bertemu kembali dan memutuskan melakukan perjalanan bersama-sama. Perjalanan itu tidak mudah, sebab dipenuhi sikap menyalahkan dan penolakan yang muncul kembali setelah lebih dari sepuluh tahun terkubur dalam-dalam di hati mereka. Dan akhirnya, di tepi Sungai Piedra, cinta mereka sekali lagi dihadapkan pada pertanyaan-pertanyaan terpenting yang bisa disodorkan kehidupan.

Ketersediaan
B2201586813 COE tPerpustakaan SMP/SMA/K (800)Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
813 COE t
Penerbit
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.,
Deskripsi Fisik
224hlm. ; 20cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9789792292626
Klasifikasi
813
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Novel
Fiksi, Prosa Indonesia
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar